buku think pink kisah penderita kanker

Think Pink: Kanker Awal Hidup Berkualitas

Share

“Sakit kanker bukan musibah, melainkan karunia. Bagaimana tidak? Aku terlahir lagi jadi manusia baru, …” (Think Pink – Arie Primadewi)

Mbak Arie Primadewi, bukan sosok yang asing bagi saya. Beliau saya kenal bertahun lalu di sebuah grup pelaku pola makan sehat. Bahkan, saya pernah memuat profil beliau beserta kisah perjuangannya melawan kanker payudara di blog ini.
Baca:

Menghadapi Kanker ALa Arie Primadewi Sukamto
Mbak Arie sebenarnya bukan berlatar belakang sebagai penulis. Beliau tergerak untuk menulis buku ini adalah karena banyaknya pertanyaan yang diajukan tentang bagaimana Beliau bisa terbebas dari Kanker Payudara. Maka, karena pertanyaannya sering berulang, Beliau terpikir menulisnya dalam sebuah buku.

Buku ini sebenarnya pertama kali sudah saya beli sejak awal-awal dilaunching, dan saya berniat mereviewnya. Namun sebelum sempat puas saya baca (apalagi foto dan sebagainya, belum sama sekali), buku ini segera saya berikan kepada seorang sepupu yang baru saja terdiagnosa kanker payudara. Dan, baru pasca Lebaran ini saya sempat main lagi ke toko buku dan membelinya untuk kedua kali.

Membaca buku ini, saya seakan-akan dibawa naik-dan turun, mengikuti kisah sejak awal Mbak Arie terdiagnosa kanker, menempuh ikhtiar sehat hingga kondisinya membaik. Bagian paling mencekam buat saya, adalah ketika Mbak Arie drop sampai pada kondisi antara sadar dan tidak. Dalam situasi tersebut, beliau melihat kakeknya yang sudah berpulang yang menyuruh Mbak Arie untuk pulang. Sebuah kondisi yang sering sekali diceritakan orang-orang yang pernah berada dalam kondisi antara hidup dan mati. Saya deg-degan membaca bagian ini.

think pink


Salah satu jalan sehat yang ditempuh Mbak Arie adalah melakukan food combining secara disiplin. Mbak Arie memilih melakukan Food combining non protein hewani, juga dengan mengutamakan asupan mentah seperti buah dan sayuran. Pola makan, bukan segalanya memang. Maka berbagai hal ditempuh Beliau dalam menjemput sembuh dan sehatnya. Semua dipaparkan secara simple dan lugas didalam buku ini, termasuk doa-doa yang dipanjatkan serta berbagai tips praktis dan resep-resep makanan-minuman sehat yang dikonsumsi.

think pink
think pink

Salah satu bagian yang menggelikan sekaligus ironis, adalah bagian ketika Mbak Arie bercerita salah satu pertanyaan yang masuk yakni tentang protein hewani. Seperti dibawah ini. Ini sama dengan pertanyaan yang sering ditanyakan ke saya, lo. Jadi sering ada yang tanya tentang boleh atau tidak mengkonsumsi protein hewani? SAya biasanya menyarankan dibatasi saja (untuk yang tidak sakit serius) dan menghindari (untuk yang sakit serius). Dan pertanyaan selanjutnya adalah: Kalau telur boleh tak? Ikan boleh tidak? Ha..ha… saya kadang bertanya-tanya, apakah kurang penekanan ya, dulu ketika guru menjelaskan tentang jenis/sumber protein? Glodaks banget deh, pertanyaannya.

Baca Juga:

Pola Makan Untuk Mencegah Dan Mengobati Kanker

Buku ini sangat layak menjadi hadiah bagi orang-orang tersayang yang sedang berjuang melawan kanker. Salah satu poin penting yang saya catat dari buku ini tentang RAHASIA sembuh dari penyakit serius termasuk kanker. Hal terpenting tersebut adalah mental. Menerima penyakit sebagai sebuah teguran akan kelalaian menjaga kesehatan, lalu yakin bahwa penyakit tersebut bisa disembuhkan lewat berbagai ikhtiar sehat, tidak merasa penyakit sebagai hukuman dan meratapi nasib, dll. Sikap mental tersebut yang saya temukan dalam buku ini.

Buku mungil 100 halaman terbitan Qanita ini, menurut saya akan memberi dampak yang sangat dahsyat, jika dibaca dan lalu dipraktikkan oleh siapapun yang sedang berjuang melawan penyakit. Cara sembuh dari kanker, dipaparkan lugas di buku ini. Buku ini juga dilayout dengan cantik sehingga makin semangat membacanya. Kalaupun ada sedikit kekurangan dalam buku ini, menurut saya adalah karena di beberapa bagian layoutingnya menghasilkan tampilan yang justru kurang jelas untuk dibaca. Namun, overall, buku ini sangat layak menjadi referensi Anda dan siapapun yang ingin sembuh dan sehat, ataupun mereka yang sedang mendampingi kesayangan untuk berjuang sembuh.

Nice book, Mbak Arie. Semoga sukses dan sehat terus. Jangan lupa, saya menunggu buku selanjutnya,ya.

Share

6 thoughts on “Think Pink: Kanker Awal Hidup Berkualitas

  1. Saya baru tau mbak kalau cara mencuci sayuran dan buah yang baik itu direndam dalam air cuka. Itu kira-kira funsinya untuk apa ya? Jadi penasaran. Thank you infonya. Mau langsung share sama ibu saya.

  2. Yaa… sakit itu sebenernya bermula dari pikiran (mind set) sih ya menurut saya. Ditambah pola hidup yang “kacau” dan kurang disiplin. Selain itu ada juga “bakat” dan “trigger factor”. Jadilah itu semua. Pola hidup sehat penting banget diterapkan. Lebih baik mencegah kan ya Mba Wid daripada mengobati. Salam Sehat!

  3. Waah mbak widya. Buku ini bisa di dapatkan dimana ya?
    Saya punya sahabat yg didiagnosa tumor payudara yg mengarah ke kanker.
    Siapa tau dengan baca buku ini, bisa mendapat ilmu dan cara menghadapinya dengan baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!